Lombok Barat, nasionalntb.com – Pelindo sebagai salah satu pilar penting dalam logistik maritim Indonesia, tidak hanya fokus pada operasional pelabuhan, tetapi juga menunjukkan kepedulian sosial yang tinggi. Dalam wawancara dengan Roby Dwi, yang berperan penting dalam mendukung operasi Pelindo, terungkap berbagai kegiatan positif yang dilakukan perusahaan, Rabu 10 April 2025.
“Di bulan Ramadhan, kami melaksanakan tiga program utama, Pembagian Takjil, Santunan Anak Yatim, dan Pembagian Sembako, saat Idul Adha, kami menyalurkan hewan kurban ke masjid-masjid terdekat, dan secara berkelanjutan, kami juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan, seperti penanaman mangrove di Pantai Cemara, ” Ungkap Roby
Dalam ranah operasional, Pelindo melayani berbagai jenis kargo, mulai dari peti kemas hingga curah cair, tren tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam penanganan kendaraan.
“Hampir semua komoditas kami layani di sini, kami juga menangani pupuk, terutama saat musim tanam, dan semen curah yang dikirim langsung dari Sulawesi, ” jelas Roby.
Bukan hanya itu, Keamanan menjadi prioritas utama dalam operasional pelabuhan. Pelindo bekerja sama dengan Polres Lombok Barat dan TNI AL untuk pengamanan fisik.
“Kami memiliki tim keamanan internal, setiap orang yang masuk ke area pelabuhan harus memenuhi kualifikasi dan menggunakan alat pelindung diri, pihak Pelindo juga melakukan pengawasan melalui CCTV dan siap menegur jika ada pelanggaran keamanan dan memastikan kesehatan personel sebelum mereka bekerja, ” Tuturnya
Dwi menambahkan, Pelindo juga membuka saluran komunikasi bagi pengguna jasa untuk menyampaikan keluhan dan saran. Pengguna jasa dapat menghubungi kami melalui PIC, telepon, email, atau media sosial.
” Setiap keluhan dan saran akan kami filter dan tindak lanjuti. Jika di luar wewenang cabang, kami akan meneruskannya ke pihak terkait. Kami menyadari bahwa keluhan dan saran adalah bagian dari proses peningkatan layanan, ” Pungkasnya
Menatap masa depan, Pelindo berfokus pada peningkatan fasilitas dan antisipasi terhadap peningkatan volume kargo. Dalam waktu dekat, ada wacana pembangunan jalan penghubung dari Lembar ke Kayangan, jika ini terealisasi, volume kendaraan akan meningkat dan perlu menyiapkan fasilitas ruang tunggu yang memadai. Dalam jangka panjang, dan berharap pihak perhubungan meningkatkan fasilitas keselamatan di laut.
” Kami juga akan menerapkan pembatasan ketinggian untuk memastikan keamanan operasional dan berharap, peningkatan volume kargo sejalan dengan peningkatan keselamatan, ” Tutupnya